suntik botox
5 Tanda Anda Perlu Perawatan Suntik Botox

Suntik Botox merupan salah satu perawatan wajah yang cukup terkenal di Indonesia. Perawatan ini dapat menangani masalah kerutan pada wajah dan memperbaiki penampilan dengan efek yang bisa bertahan antara 3-6 bulan. Tentu saja daya tahan ini tergantung pada masalah seperti apa yang ditangani.

Mungkin ada yang bertanya, apa perbedaan suntik botox dengan suntik filler? Dari cara kerjanya,  suntikan botox berbeda dengan filler, dimana filler menambah volume pada area wajah yang berkurang volumenya sehingga terlihat lebih berisi, botox justru mengurangi aktivitas saraf dalam otot dan menjadikannya tampak lebih berkurang atau lebih rileks.

Biasanya, efek samping yang umum dirasakan pasca treatment ini adalah sakit, memar atau bengkak di area bekas suntikan. Efek samping lainnya, pasien juga bisa mengalami gejala seperti sakit kepala, flu, kelopak mata terkulai dalam beberapa saat. Namun, efek samping ini tidak menjadi hal yang berarti jika dibandingkan dengan kepuasaan Anda setelah melihat hasilnya.

5 Tanda-tanda Anda Perlu Melakukan Suntik Botox

Jika Anda sudah mengalami tanda-tanda berikut ini, Anda mungkin perlu melakukan suntik botox di klinik kecantikan favorit Anda.

1. Kulit mengalami kerutan dan penipisan yang lebih dalam

Suntik botox mengatasi kerutan pada wajah
Suntik botox mengatasi kerutan pada wajah

Tanda-tanda penuaan memang wajar dialami seiring dengan pertambahan usia. Khususnya bagi orang yang menginjak usia awal 31 an atau awal 40 tahunan, garis-garis halus bisa muncul di permukaan wajah. Karena itu, Anda boleh melakukan perawatan suntik botox ini.

Jika masalah kerutan datang lebih dini, jangan dibiarkan terlalu lama, karena kerutan bisa menjadi lebih dalam sehingga akan membuat kulit lebih terlihat tipis. Karenanya, lakukan perawatan secara intens dan sebaiknya segera konsultasikan kepada dokter estetik Anda.

Baca Juga: 6 Jenis Suntik Filler untuk Membuat Kulit Wajah Terlihat Awet Muda

2. Mengecilkan Bentuk Tonjolan Pipi

Saat tersenyum atau tertawa, sebagian orang terlihat tonjolan pipi mereka dengan sangat jelas. Ya, ini bukanlah masalah serius. Namun, ada yang merasa kurang percaya diri dengan tonjolan yang berlebih seperti ini.

Jika ingin mempercantik penampilan dengan mengecilkan tonjolan pipi, suntik botox menjadi solusi yang efektif. Hasilnya bisa dirasakan selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun.

3. Kerutan lebih terlihat saat wajah berekspresi

Kondisi ini disebut juga dengan istilah rhytids dinamis, karena kerutan ini bisa hilang ketika ekspresi wajah kembali normal. Adapun jika kerutan tetap tersisa setelah berekspresi, ini disebut rhytids statis dan kondisi ini biasanya lebih sulit untuk ditangani.

Pada kondisi rhytids statis mungkin suntik botox tidak cukup mengatasi kerutan sepenuhnya, namun dapat mengurangi kedalaman kerutan dan mencegah kerutan lebih dalam dengan cara mengurangi konstraksi otot di area yang sudah muncul garis halus.

4. Mengatasi wajah yang asimetri

Coba amati wajah saat Anda bercermin. Apakah alis, mata, dan telinga Anda dalam posisi yang pas satu sama lain? Jika terlihat tidak sama, berarti wajah Anda tidak simetris.

Namun, tidak perlu khawatir. Hampir semua orang memiliki wajah tidak simetris. Tetapi pada beberapa kasus, ada bentuk wajah yang asimetris sangat jelas. Hal itu bisa diakibatkan karena beberapa faktor, seperti faktor genetik, perubahan pada struktur gigi, usia, cidera, dan stroke, dan lainnya. Untuk mengatasinya, bisa melakukan prosedur suntik botox.

Baca juga : 5 Rekomendasi Perawatan untuk Mengatasi Kantung Mata

5. Mengecilkan atau Melunakkan Rahang

Suntik botox memang efektif mengurangi aktivitas saraf dalam otot. Sehingga, untuk orang yang memiliki otot rahang yang terlihat besar saat mengunyah dapat sangat terbantu dengan perawatan ini. Suntik botox membantu mengecilkan otot rahangnya.

Baca juga : Manfaat Infus Whitening untuk Kecantikan Kulit

Berapa Kali Suntik Botox Dilakukan?

Suntik botox tidak bersifat permanen. Efeknya, hanya bisa bertahan antara 3-6 bulan. Sehingga untuk mempertahankan efeknya, Anda perlu mengulangi perawatan ini di klinik kecantikan.

Apakah tidak berbahaya dilakukan secara berulang? Tenang saja. Prosedur suntik botox relatif aman untuk dilakukan. Hal ini karena, tidak ada efek samping yang berbahaya bagi kesehatan. Namun, efek samping seperti memar atau bengkak dan sakit pada area yang disuntik tetap mungkin bisa terjadi.

Nah, itulah 5 tanda yang bisa menjadi indikator dalam menentukan kapan waktunya Anda perlu melakukan suntik botox.

Sebelum Anda melakukan suntik botox, kenali dulu apa saja masalah kulit Anda, dengan demikian, Anda bisa menentukan keputusan, untuk apa Anda melakukan perawatan ini.

Jangan melakukan perawatan ini tanpa dasar, hanya karena ikut-ikutan trend saja. Karena suntik botox harus dilakukan atas alasan medis dan kesehatan kulit Anda.